Introduksi Model Agrosilvopastura Kepada Masyarakat Sekitar Hutan di Desa Kemutug Lor, Kabupaten Banyumas

Budiyoko; Budi Dharmawan; Sunendar; Lutfi Zulkifli; Malinda Aptika  Rachmah; Dewanti Risa Utami; Wahyu Adhi  Saputro; Kunandar Prasetyo

doi:10.70110/jppmi.v2i2.29

Authors

Budiyoko Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
Budi Dharmawan Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
Sunendar Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
Lutfi Zulkifli Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
Malinda Aptika Rachmah Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
Dewanti Risa Utami Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
Wahyu Adhi Saputro Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
Kunandar Prasetyo Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman

DOI:

https://doi.org/10.70110/jppmi.v2i2.29

Keywords:

Agrosilvopastura, Masyarakat hutan, PRA

Abstract

Ekosistem hutan Gunung Slamet memiliki peran penting bagi ekologi, ekonomi san sosial. Salah satu bentuk model pemanfaatan sumber daya hutan secara lestari adalah melalui penerapan agrosilvopastura. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk melakukan transfer pengetahuan kepada masyarakat sekitar hutan yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Wana Karya Lestari tentang model agrosilvopstura dan meningkatkan pengetahuan mereka terkait model agrosilvopastura. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan pendekatan participatory rural appraisal (PRA). Masyarakat sudah dilibatkan secara aktif mulai dari pra kegiatan, pelaksanaan kegiatan, sampai dengan pasca kegiatan. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa pengetahuan dan pemahaman masyarakat yang mengikuti penyuluhan tentang konsep agrosilvopastura meningkat setelah mereka memperoleh materi dan melakukan diskusi terarah. Pasca kegiatan ini masyarakat diharapkan dapat mengimplementasikan pengetahuan mereka dalam bentuk pengembangan demplot agrosilvopastura.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ariza, N.O. (2017). Juru Kunci Gunung Slamet: Biografi Warsito. Khazanah Pendidikan Jurnal Ilmiah Kependidikan, Vol. X, No. 2. DOI: 10.30595/jkp.v10i2.1516

BPS Kabupaten Banyumas. Kecamatan Baturraden Dalam Angka 2022. (2023). BPS Kabupaten Banyumas: Banyumas. Dapat diakses melalui: https://banyumaskab.bps.go.id/publication/2022/09/26/893547bcac8ed60778eaa5b9/kecamatan-baturraden-dalam-angka-2022.html

Hakim, A.R. (2022). Dapur Wong Gunung: Budaya Material Dan Relasi Sosial Pada Masyarakat Kaki Gunung Slamet. Padaringan: Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi, Vol 4, No 1. DOI: https://doi.org/10.20527/padaringan.v4i1.4687

International NGO Forum on Indonesian Development/INFID. (2022). Perubahan Iklim Memaksa yang Rentan Semakin Rentan. Dapat diakses melalui: https://www.infid.org/news/read/perubahan-iklim-memaksa-yang-rentan-semakin-rentan

Karwati, L. (2016). Prinsip Andragogi Pada Performasi Tutor Program Pendidikan Luar Sekolah. Jurnal Cendekiawan Ilmiah Pendidikan Luar Sekolah, Vol 1, No 1, DOI: https://doi.org/10.37058/jpls.v1i1.125.

Kementerian PPN/Bappenas. (2021). Kebijakan Pembangunan Berketahanan Iklim 2020-20245. Jakarta: Kemeterian PPN/Bappenas.

Knowles, M. (1979). The Adult Learning (Third Edition). Gulf Publishing Company: Houston.

Maharadatunkamsi. (2011). Profil Mamalia Kecil Gunung Slamet Jawa Tengah. Jurnal Biologi Indonesia 7 (1): 171-185 (2011)

Makkarennu, Supratman, Syahidah, Yumeina, D. (2022). Peningkatan Pengetahuan Kelompok Tani Aren melalui Pelatihan Usaha Gula Aren di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, Vol 8 (2): 146-152.

Malik, H.K. (2008). Teori Belajar Andragogi Dan Aplikainya Dalam Pembelajaran. Inovasi, Volume 5, Nomor 2.

Muhsin, A., Nafisah, L., Siswanti, Y. (2018). Participatory Rural Appraisal (PRA) For Corporate Social Responsibility (CSR). Penerbit Deepublish: Yogyakarta.

Ramdani J., Resnawaty, R. (2021). Kolaborasi Multi Pihak Pada Program Kampung Iklim Di Kabupaten Cilacap. Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik, Volumen 3 No 2, 2022.

Widhiono, I. (2004). Dampak modifikasi hutan terhadap keragaman hayati kupu-kupu di Gunung Slamet Jawa Tengah. Biosfera 21(3): 89-94.